Senin, 15 Januari 2018

kata kata cinta untuk seseorang



Assalamu’alaikum




















Ingat....
Sebentar saja!
Bahwa sosok ku
Pernah di butuhkan oleh mu
Ketika terhanyut dalam larutan

Efek jauh tak kan
Mengalahkan rasa
Jika takdir
Mau bilang apa?



Iya benar, kita pernah bersama
Tidak lama, kira-kira “beberapa tahun”
Selepas itu kita berjauhan
Pergi karena cita-cita
Selanjutnya harapan mulai berlapis rindu
Tapi sesama punya titik lelah
Satu menanti satu melupa
Hingga sosok penanti hilang kabar
Dengan penyindiran yang berharap kepekaan

Kepada sesosok insan
Aku sudah menghapus jejak kenangan
yang pernah sedikit menggoreskan
dan hujanlah pemadam yang membantu
menghilangkan bahwa betapa pantasnya
kenangan itu di musnahkan

sudah mencoba
namun tenggelam hingga terlarut
sudah menjauh
tapi masih mencari tahu
mungkin hati ini belum mengikhlaskannya

pergilah menjauh jika hanya membuat luka
hadir jika takdir yang membawanya
jangan timbul karena keterpaksaan
sebab itu hanya membuat gurisan yang berjejak
datanglah karena hati dan kerinduan
sebab itu adalah cinta sungguhan


langkah kaki yang membawa
takdir kepada pertemuan

manatahu dibalik sana
ada sosok yang menanti

hadirlah seperti angin
yang datang berhembus
dikala kegerahan keresahan

sosok kehadiran hanya sebatas angin lalu
yang bersifat sementara
untuk menghilangkan kegerahan
pada saat mentari menjerit

lupakan
jika hal itu tidak begitu
tidak pantas untuk dikenang

sekali lagi
aku benar ingin melihat
isi pesan yang dikirim oleh mu
yaitu yang berisikan panggilan sayang untuk ku


sekali lagi
karena kata itu
cukup meyakinkan
bahwa rasa itu masih
hinggap di sesama hati

Aku tahu
Dekat dan jauh
Sangat berbeda kenyataannya
Yang dekat pasti menang
Dekat raga dekat hati
Dekat makin dekat
Makin cinta makin bertakdir
 Jarak jauh raga jauh
Jauh hati jauh makin hilang
Jauh-jauh takdir akan timbul
Jadi aku tahu diri

Keramaian yaitu
Hati bahagia dan
Jiwa tentram

Keramaian juga bukan hal yang paling ramai
Jika hati tidak disitu

Dalam keadaan sengaja
Aku mencoba berbisik di tengah keramaian
Mana tahu ada kan?

Hujan
Tolong ingatkan kepadanya
Yang telah melupakan sosok
Yang selalu mengingatnya
Jika dia tak ingin
Tolong lupakan ingatannya

Menjauh sudah
Komunikasi juga sudah tak lagi
Selalu menyindir  dengan harapan yang sama
Dari luar terlihat sangat ikhlas
Sebenarnya di dalam masih kasat
Kadang iya dan juga tidak
Hanya keyakinan
Jika niat benar pasti terjadi

Insan cukup ikhlas
Usaha dan berdo’a
Jika belum sesuai
Berserahlah kepadaNya
Yang Maha Kuasa

Senin, 13 November 2017

Peningkatan Budaya Gemar Membaca

Budaya Gemar Membaca

A.         Latar Belakang
Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis.
Membaca melibatkan pengenalan simbol yang menyusun sebuah bahasa. Membaca    dan mendengar adalah 2 cara paling umum untuk mendapatkan informasi. Informasi yang  didapat dari membaca dapat termasuk hiburan, khususnya saat membaca cerita fiksi atau    humor.
Membaca merupakan kegiatan menerima akan tetapi, untuk mendapatkan pemahaman  yang baik dan menyeluruh, kita tidak melakukannya dengan berpasrah diri. Untuk memperoleh  itu, kita secara aktif bekerja mengolah teks bacaan menjadi bahan yang bermakna.  Bagaimana kita bisa memperoleh makna yang terkandung jika hanya diam, sementara teks    bacaan adalah benda mati ? jadi, kitalah yang sebenarnya aktif. Bahkan bukan hanya  pemahaman yang di tuntut dalam membaca, melainkan juga  pengolahan bahan bacaan    secara kritis dan kreatif. Membaca bukan hanya proses mengingat,  melainkan juga proses  kerja mental yang melibatkan Aspek-Aspek berpikir kritis dan kreatif seperti yang telah  disinggung di atas tadi. Atau lebih berarti bila ia mampu menerapkanya dalam kehidupan  secara nyata.

          Tujuan
           Membuat karangan tentang meningkatkan gemar membaca yaitu dimana pada zaman era globalisasi, zaman semakin lama semakin canggih, tidak hentinya penggunaan  teknologiyangsemakin marak ditambah lagi aplikasi-aplikasi baru yang membuat anak penasaran sehingga anakanak itupun menggunakan
   yang membuat ia tergantung terhadap teknologi tersebut, yang menimbulkan lupa untuk belajar terutama akan menambahkan malas membaca.


Tema:
Peningkatan Gemar Membaca


Wacana:

Membaca

        Membaca adalah kegiatan fokus dengan memperhatikan, menghayati dengan mengingat bacaan yang dibaca dengan tujuan untuk mengetahui yang tidak diketahui.

Jenis-Jenis Membaca
  1. Membaca Nyaring
Kegiatan membaca dengan menyuarakan tulisan yang dibacanya dengan ucapan dan intonasi
yang tepat agar pendengar dan pembaca dapat menangkap informasi yang disampaikan oleh penulis.

  1. Membaca Dalam Hati
Kegiatan membaca yang dilakukan dengan tanpa menyuarakan isi bacaan yang dibaca.
    
  1. Membaca Ekstensif
Membaca secara luas yang meliputi banyak teks.
   
  1. Membaca Survai
Kegiatan membaca untuk mengetahui secara sekilas terhadap bacaan yang dibaca lebih mendalam.

  1. Membaca Sekilas
Kegiatan membaca dengan mengandalkan kecepatan gerak mata dalam melihat dan memperhatikan.

  1. Membaca Dangkal
Memperoleh pemahaman yang dangkal  bersifat koran, yang tidak mendalami suatu bahan bacaan.

  1. Membaca Intensif
Membaca dengan penuh penghayatan untuk menyerap apa yang seharusnya.

  1. Membaca Teliti
Sama pentingnya dengan membaca teliti.
  
  1. Membaca Pemahaman
Sejenis membaca yang bertujuan untuk memahami tentang standar-standar atau norma-norma.

  1. Membaca Kritis
Kegiatan membaca yang dilakukan secara bijaksana, mendalam, evaluatif, dengan bertujuan
menemukan keseluruhan bahan bacaan, bait baris, makna baris, maupun balik baris.

Faktor – faktor yang menyebabkan minat membaca menurun

  1. Faktor Keluarga
Salah satu faktor utama yang mempengaruhi minat membaca menurun yaitu faktor keluarga, kenapa faktor keluarga? Karena jika orang tua kurang peduli terhadap anaknya. Sebagian orang tua ada yang berfikiran bahwa jika sudah belajar di sekolah, mungkin itu sudah cukup. Maka tidak akan ada lagi tanya-menanya terhadap anak-anak.

  1. Faktor lingkungan
Hidup kita tidak lepas dari lingkungan sekitar. Begitu juga sikap, tingkah laku akan berperan baik atau buruk sebagaimana lingkungan tersebut. Misal jika kita berteman dengan anak yang tidak sekolah, sedikit banyaknya kita pasti tahu apa saja yang ia lakukan. Disisi lain pasti ada baiknya. Misalnya kita merasa paling bawah, dan ternyata di dunia ini masih ada yang lebih di bawah dari kita. Begitu juga jika kita berteman dengan orang yang lebih dewasa dari kita, disisi pemikiran saja sudah berbeda apalagi tingkah, kamu mungkin akan berfikir sekolah dengan tugas-tugas menumpuk yang diberi guru dan memikirkan cita-cita kamu yang berharap keinginan itu kelak tercapai. Sedang mereka sudah melangakah lebih jauh.

  1. Faktor Hiburan
Zaman sekarang ini banyak hiburan yang menawarkan keberbagai usia. Bahkan banyak banget orang tua gaul sekarang ini, perasaan anak muda. Lucu ya lihat ibu-ibu yang keasyikannya sampai lupa masak, urus anaknya. Oh iya, kira-kira apaan sih jenis hiburan itu. Salah satu hiburan itu adalah tv, tv banyak membuat orang lengah, bahkan terlena karena bapernya jika menonton siaran idolanya. Wow, sampai segitunya ya? Lebih parah lagi anak remaja, mereka akan tepat waktu membuka tv dengan cepatnya, bahkan salah satu dari remaja itu ada yang berkhayal bahwa dirinya sedang berperan dengan idolanya, berharap pacarnya dalam film itu. Berbeda jika belajar, mereka akan berkata nanti, bentar lagi, atau besok pasti sempat, disini tugas dari guru akan ditunda hingga tepat harinya tugas menumpuk pun tiba dan akhirnya hari itu mereka-mereka yang asyik dengan tv bakalan begadang dengan tidak keselesaian tugasnya.


  1. Peningkatan Jumlah Produksi Buku
Kurangnya buku yang diberi oleh pemerintah juga berpengaruh terhadap malasnya anak-anak membaca, terutama dalam jenis, jika buku yang dihadirkan itu berjenis kurikulum pada tahun 90-an atau sudah lama bahkan buku itu penuh dengan kalimat yang tanpa dihadiri gambar, jangan harap anak akan sering membuka buku tersebut. Apalagi ya, buku zaman dahulu itu tebalnya minta ampun. Aduhh, Paling juga mereka buka buku itu pada saat pembelajaran di sekolah sedang berlangsung, orang pintar sekali pun bahkan mudah bosan.

  1. Orang Tua yang Memaksa Membaca dan Tidak Mendukung Minat Anaknya.
Sebagian anak paling kesal kalau disuruh yang bukan niat dari hatinya, dia akan membangkang dengan tidak kepeduliannya. Tapi, ada juga sih yang patuh sama orang tuanya karena sayang, takut jadi anak durhaka seperti malin kundang yang jadi batu. Selain itu juga pasti bakalan berpengaruh pada masa depannya. Kenapa saya bilang seperti itu? Karena anak kalau sudah jenuh, bahkan bisa saja dia setiap harinya main yang bisa membuat senang hatinya atau mengurung dengan kesedihannya. Yang ngerasainkan anak, bukan orangtuanya, kok pakai memaksa dan mendukung yang  bukan minat anak. Orangtua sekarang aneh, minatnya dia yang disuruh dipelajari anak. Benar sih, kalau anak harus sukses dan berhasil, tapikan tidak harus dengan profesi dan keinginan orangtuanya. Tapi  gimana lagi, setiap manusia berbeda pemikirannya. Jika kamu orang tua,” Turutkanlah minat anak, karena dengan minat dia akan jadi sesuatu yang bisa menguasai minatnya sampai tercapai keinginannya”.

  1. Membaca Hanya Sebatas Kebutuhan Pendidikan Formal
Mungkin membaca itu bukan nasi, coba kalau tidak membaca kita bisa lapar. Siapa pun itu orangnya pasti dia akan membaca walaupun sedikit. Beberapa orang mungkin berfikir membaca itu tidak terlalu penting, karena sebagian orang ada yang hanya suka menghitung saja sampai membaca pun dibenci. Padahal ya, membaca dulu baru kita tahu rumus. Ada juga yang berfikiran kalau sudah membaca di sekolah itu sudah cukup. Kita saja disuruh belajar dari lahir hingga mati. Kok belajar cuma di sekolah apa yang didapat kalau tidak di ulang kembali lagi di rumah.

Cara Meningkatkan Minat Membaca

  1. Mencari Hingga Membeli Buku Terbaru
Setiap manusia mungkin ekonominya tidak sama, tapi itu tidak akan mempengaruhi kita untuk berhenti membaca. Dengan menyisihkan uang jajan yang diberi orangtua kita sedikit demi sedikit pasti tercapai yang ingin kita beli. Banyak orang yang minat membaca meningkat ketika membeli buku-buku terbaru, dengan begitu dia akan berusaha untuk membeli buku-buku setiap minggunya. Bahkan bisa jadi dia akan tahu buku-buku apa saja yang akan terbit untuk minggu depan. Itulah mungkin keuntugan orang yang suka membaca, selain itu dia juga akan dikatakan perpustakaan berjalan.

  1. Belajar Effective
Effective disini yaitu kreatif dalam memlilih bacaan. Bacaan itu harus bermanfaat, dengan membaca kita bisa menghasilkan nilai yang bagus dari guru. Apa guna membaca jika kita membaca buku yang tidak penting yang tidak ada sangkut pautnya untuk anak sekolah, contoh majalah dewasa. Tahulah zaman sekarang ini semua sudah bisa kita lihat, dari yang kecil hingga yang sebesar dunia pun terlihat.


  1. Membuat Lomba Karya Ilmiah
Menurut saya hal ini paling berpengaruh dalam meningkatkan minat anak membaca. Kenapa ? Karena mengarang  adalah tugas yang paling membantu imajinasi makin meningkat dalam membuat sebuah karangan, disini kita akan terlatih untuk mulai membaca.

  1. Membuat Literasi Di Sekolah
Dengan adanya literasi di sekolah, mungkin siswa akan membuka bukunya sedikit demi sedikit. Apalagi jika setelah literasi siswa ditanya dari apa yang dibaca oleh mereka, mungkin mereka akan terpaksa untuk membacanya. Dengan terpaksa setidaknya mereka akan mengetahui sedikit isi dari buku yang dibacanya. Walaupun minatnya belum ada.

  1. Terbitnya Buku yang Tidak Hanya Tulisan di Dalamnya
Maksud tidak hanya tulisan  adalah buku yang disambilkan dengan gambar. Mungkin jika ada sedikit gambar dan warna-warni pada  buku, akan meningkatkan minat membaca pada anak, karena menarik. saya rasa bukan anak-anak saja yang suka bahkah orang dewasa atau yang tua sekalipun akan menyukai buku jika jenisnya seperti itu.


  1. Membuat Janji Pada Diri Bahwa Kita Harus Membaca Minimal Selembar
Mungkin jika berjanji pasti ditepati dan hutang pun dibayar. Tapi lain orang lain isi hati, terkadang juga ada yang berjanji malah diingkari dirinya sendiri, kebanyakan ini laki-laki ya, upss jangan salah perempuan juga banyak kok. Rambut sama hitam, hati siapa yang tahu. Disini kita harus membuat jam atau waktu dan jenis buku apa yang akan kita baca setiap harinya. Dengan begini kita akan terlatih membaca, dan jika dalam sehari itu kita tidak membaca pasti akan terasa berbeda seperti ada yang kurang.


 HASIL-HASIL DISKUSI
  1. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MEMBACA DIKALANGAN SISWA

1. Faktor Keluarga
     - Orang tua yang minim ilmu hanya menganggap membaca tidak berguna
     - Orang tua yang ekonominya minim
     - Orang tua yang berfikir bahwa jika anak sudah belajar di sekolah itu sudah cukup

2. Faktor Lingkungan
     - Lingkungan yang tidak terlalu penting dengan membaca
     - Lingkungan yang anarkis
     - Lingkungan yang terlalu egois
 
3. Faktor Hiburan
     - Lebih membudayakan nonton televisi dari pada membaca
     - Banyaknya aplikasi terbaru pada zaman sekarang
      - Aplikasi yang membuat semua orang dapat bergantung akan hal tersebut

B. CARA MENINGKATKAN MINAT MEMBACA

  1. Mencari Hingga Membeli Buku Terbaru
-          Membeli buku minat
-          Disini kita akan tahu buku apa yang terbit minggu depan
-          Rasa penasaran akan menggugah hati karena tidak sabaran untuk melihat buku terbaru
-          Kamu akan dikatakan seorang kutu buku dan perpustakaan berjalan

  1. Belajar Effeective
-          Kreatif mencari bahan
-          Tidak harus buku pelajaran mengenai teknologi, dunia dan masih banyak lagi
-          Buku itu harus ada manfaatnya setelah dibaca

  1. Membuat Lomba Karya Ilmiah
-          Seperti membuat puisi, naskah drama, pantun, pidato, dan banyak lagi
-          Kepercayaan diri semakin bertambah dengan mencoba kamu pasti bisa
-          Jika ada perlombaan kamu pasti bakalan ikut

Penyusul atau Penyanggah

  1. Safira : Dampak negatif yang disebakan hiburan sangan banyak, salah satunya sudah dijelaskan                     diatas. Jadi jika salah seorang dari kita ada yang seperti contohnya, apa yang harus kita lakukan?
Jawab : Sebenarnya tidak bisa dikatakan negatif karena keuntungan dari faktor hiburan dalam teknologi sangat banyak, hanya orang yang tidak pandai menggunakannya maka akan tergantung pada teknologi. Jadi, jika senang menggunakan teknologi hingga lupa semua, sebaiknya orang tersebut di beri tahu bahwa teknologi untuk yang bermanfaat.
Penyanggah : Sebaiknya anak-anak, jangan diperkenalkan dengan teknologi karena itu akan menimbulkan kemalasan dalam segala hal terutama belajar.
  
  1. Aryani : Apakah menurunnya minat membaca siswa bisa merusak negara ini?
Jawab : sangat merusak, karena warga atau rakyat yang berperan penting dalam berdirinya sebuah negara.
Penyanggah : Jika minat siswa menurun dalam membaca, tidak akan mempengaruhi rusak negara tersebut, karena sekarang yang memegang kekuasaan belum mereka, yang fatal sekarang adalah oknum-oknum yang bekerja, siswa giat sekarang untuk masa depannya.

  1. Indah : Mengapa faktor keluarga sangat berpengaruh dalam menurunnya minat siswa membaca ?
Jawab : karena keluarga adalah orang pertama hadir disekelilingmu, terutama orangtua.
Penyanggah : orang tua, saudara kandung adalah yang petama kali hadir untuk kita, hari-hari kita lalui bersama mereka. Misal ayah ibu sedang bertengkar maka anak-anak dirumah yang kena imbas dari perlakuan buruk mereka.

  1. Faira  : Siapa yang berperan penting dalam mengembangkan minat baca siswa?
Jawab : Yang berperan penting dalam mengembangkan minat siswa yaitu orangtua dan guru.
Penyanggah : mungkin bukan itu saja, bisa jadi teman dekat (pacarnya) yang bisa mengembangkan   minat membaca.

  1. Andara  : Mengapa minat membaca perlu ditingkatkan?
Jawab :  Karena dengan membaca setiap orang dapat mengetahui apa yang tidak diketahui, selain itu juga orang yang suka membaca pasti akan pintar.
Penyanggah: Selain itu, kamu akan disebut kutu buku atau perpustakaan berjalan.


  1. Heni : Apa tujuan mengembangkan minat membaca siswa?
 Jawab : Salah satu tujuannya yaitu agar setiap siswa tetap membudidayakan membaca kapan saja dan dimana saja, selain itu tujuan utamanya agar siswa pintar dan berprestasi yang tidak kalah saing di luar negeri.
Penyanggah :  iya, perlu ditambahkan bahwa anak-anak di indonesia sangat malas membaca, mereka hanya suka dengan yang praktis, tampak ketika guru menerangkan pelajaran yang lalu mereka bisa lupa.
               
Ke        Kesimpulan :

Faktor- Faktor menurunnya minat membaca Dikalangan siswa :

Faktor yang mempengaruhi yaitu faktor keluarga, faktor lingkungan, faktor hiburan, minimnya produksi buku, orangtua yang memaksa dan tidak mendukung minat anak, dan membaca hanya sebatas kebutuhan formal.

Cara Meningkatakan Gemar Membaca Dikalangan Siswa :

Cara peningkatan gemar membaca yaitu mencari hingga membeli buku terbaru, membaca secara effective, membuat lomba karya ilmiah, membuat literasi di sekolah, terbitnya buku  yang di selangi gambar, membuat janji pada diri bahwa harus membaca minimal selembar.


Sigambal, 10 November 2017

Notulis



SAIFAH RAMBE

kata kata cinta untuk seseorang

Assalamu’alaikum Ingat.... Sebentar saja! Bahwa sosok ku Pernah di butuhkan oleh mu Ketika ...